Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Obesitas Pada Balita Di BPM “F” Desa guluk-guluk, Kecamatan Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep
Abstract
Obesitas adalah keadaan kelebihan berat badan di atas normal. Salah satu cara untuk mengukur berat badan normal seseorang dengan menggunakan ukuran Indeks Massa Tubuh. tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan diet dengan insiden obesitas pada balita di Desa BPM "F" guluk-guluk, Kecamatan guluk-guluk, Kota Sumenep pada tahun 2018. Data penelitian dikumpulkan pada beberapa balita dengan pengambilan teknik sampel non probabilitas sampling dihitung 25 responden. Pengumpulan data menggunakan Lembar Observasi, Timbangan, dan Kuesioner Frekuensi Makanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar bayi makan diet memiliki kategori dengan lebih dari 1 800 kkal hampir setengah yang sama dengan 48% atau 12 balita. Hasil analisis uji Spearmans dengan pvalue 0.000 ada korelasi antara pola kebiasaan makan terhadap insiden Obesitas pada Balita di BPM "F" Desa Guluk-Guluk, Kecamatan Guluk-Guluk, Sumenep. Orang tua dari anak-anak di bawah lima tahun diharapkan dapat meningkatkan kebiasaan makan mereka sehingga berat badan mereka juga akan normal sesuai dengan Indeks Massa Tubuh, lebih aktif mencari informasi dalam mengidentifikasi kejadian obesitas dan bagaimana mencegah terjadinya pemeriksaan kesehatan rutin dan rutin di Puskesmas atau layanan kesehatan lainnya
Copyright (c) 2020 Ovary Midwifery Journal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.